Selasa, 30 Oktober 2012

Waktu untuk Tuhan


Dasar Renungan : Mazmur 119:105
oleh: Maruli MArpaung,M.Th.

Seorang pemuda yang menghabiskan waktunya untuk beraktivitas, sehabis pulang sekolah dia kursus Fisika, bermain basket, pergi ke Mall, bermain dengan teman dan sebagainya. Setibanya di rumah sahabatnya mengajak pemuda tersebut mengikuti ibadah KKR, tapi pemuda itu menolak ikut dengan alasan kelelahan. Namun coba kalau diajak untuk bermain game atau ditraktir makan..mungkin jawabannya tidak sama seperti jawaban waktu di ajak beribadah.
Bila kita renungkan kehidupan kita, kemungkinan kita sering melakukan seperti pemuda itu. Kita lebih mengikuti keinginan hati kita daripada menyediakan waktu untuk Tuhan. dengan menganggap bahwa Allah Mengerti..
Saudaraku..Allah mengerti bukan berarti Allah membiarkan kita untuk hidup dalam dosa karena situasi tertentu. Allah mengerti terhadap seluruh pergumulan kita. Dan bahkan rela memberikan NyawaNya untuk menggantikan kita yang berdosa. Allah tidak meminta kita untuk membayarnya, namun Allah hanya mau untuk kita datang kepadaNya dengan penuh penyerahan diri untuk menyembah dan melayaniNya.
Jadi seberapa banyakkah waktu yang kita berikan untuk Tuhan? berapa lama lagi kita berhenti membuat hati Tuhan sedih. Tuhan sudah menyediakan 24 jam dalam satu hari untuk kita bisa nikmati, Tuhan memberi pengharapan yang besar yaitu keselamatan bagi yang percaya kepadaNya, Tuhan memberikan Kebahagiaan dan berkat yang berlimpah. Apakah kita pantas untuk melupakan Dia. Bayangkan betapa lukanya hati Bapa ketika Dia melihat kita menolak untuk menyediakan waktu buat Dia.Renungkanlah!!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar