Minggu, 27 Januari 2013

Fokus Pada Tujuan

   "...dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus" ( Filipi 3:14)

       Kehidupan rohani kita ini ibarat kita ada dalam perjalanan. Dalam perjalanan kita akan melewati jalan yang berbelok-belok, juga akan menghadapi persimpangan dan kita harus mengambil keputusan untuk berbelok kemana sesuai dengan tujuan kita. Saat kita tidak fokus dalam belokan dan persimpangan maka kita akan masuk pada jalan yang salah, dan akhirnya kita tidak akan sampai pada tujuan kita. Kalau ditanya kepada kita masing-masing, sudah pasti kita semua rindu untuk dapat mencapai semua apa yang kita rindukan. Baik itu kerinduan secara jasmani maupun rohani. Dalam perjuangan untuk mencapai itu kita berjuang melalui pendidikan, dan memperlengkapi diri dengan segala kemampuan yang ada.
    Firman Tuhan ini memberikan kita nasehat untuk tetap fokus kepada tujuan kita  yaitu panggilan surgawi dari Allah dalam Kristus Yesus. Kita adalah orang yang telah ditebus dan telah menerima hadiah hidup kekal yang telah disiapkan oleh Allah di surga. Jadi Allah mau kita untuk tetap bertumbuh dengan tetap fokus pada panggilan kita. Berikut ini adalah hal-hal yang kita dapatkan saat kita belajar untuk fokus terhadap panggilan kita di dalam Tuhan.
   Pertama, Saat kita fokus pada tujuan maka laju pertumbuhan rohani kita semakin meningkat. Karena dengan belajar fokus maka kita tidak akan tergoda dengan godaan iblis yang selalu  membuat kita keluar dari kebenaran.Sebaliknya saat kita tidak fokus dimana dalam perjalanan rohani kita selalu mendengar tawaran-tawaran yang mungkin indah bagi mata, enak kedengarannya dan mungkin memberikan janji yang nyata, padahal itu merupakan cara iblis untuk kita tidak fokus pada panggilan kita.
   Kedua, saat kita fokus pada tujuan maka kita belajar untuk Mendisiplikan diri dalam Tuhan. Saat ini punya tujuan maka kita berusaha untuk menyesuaikan keadaan kita sesuai dengan tuntutan yang kita tuju. Sebagai anak Tuhan, Tuhan mau kita untuk hari demi hari semakin diperbaharui. dengan demikian kita sudah pasti belajar untuk mendisplinkan diri, belajar menahan segala sesuatu yang mungkin selama ini hanya menyenangkan hak duniawi kita saja. 
   Ketiga, Saat kita fokus pada tujuan maka kita siap untuk mengalami perubahan yang mengarah pada kebaikan di dalam Tuhan.  Perubahan hati, perubahan motivasi dan perubahan tingkah laku merupakan perubahan yang mengarah pada kebaikan di dalam Tuhan. Tujuan yang kita capai di dalam Tuhan mendorong kita untuk tidak tetap ada pada zona yang aman, kita terus-menerus diubahkan menuju pada kesempurnaan yang Allah rindukan dalam kehidupan kita.
   Mari kita berlari-lari  pada Tujuan kita secara rohani. Menjadi berkat dimanapun kita berada karena kita ini adlaah orang-orang yang sudah diberkati. Jangan menikmati berkat itu sendirian, biarlah berkat itu kita sharingkan kepada orang lain melalui kehidupan kita.

Oleh: MAruli Marpaung,M.Th.,M.PdK
   
    

Selasa, 22 Januari 2013

Pesta Demokrasi SULSEL 2013

oleh : Maruli Marpaung,M.Th

Pada hari ini  22 Januari 2013 adalah Pesta demokrasi bagi rakyat Sulawesi Selatan, dimana pada hari ini Rakyat diberikan kebebasan untuk menggunakan haknya dalam memilih Gubernur SULSEL untuk Periode 2013-2018. Tiga calon gubernur sedang bertarung untuk menduduki Kursi gubernur. 
Sebagai warga negara Indonesia dan juga warga SULSEL mari kita doakan dan dukung PILGUB ini menjadi Pesta Demokrasi yang aman, damai dan terlebih melalui pesta ini akan lahir seorang pemimpin yang benar-benar bertanggungjawab atas tugas yang diterima. Pemimpin yang mau berjuang untuk SULSEL dan Pemimpin yang membawa damai. 
Mari kita gunakan hak pilih kita masing-masing. Pilihlah dengan tanpa paksaan dari siapapun. Pilihan kita hari ini akan menentukan SULSEL untuk 5 tahun ke depan.
Sejauh ini sebagai rakyat SULSEL kita bisa merasakan kehidupan bertoleransi dan saling menghormati dalam kehidupan bermasyarakat. Kiranya ini bisa diteruskan dan bahkan ditingkatkan.
Sekian dan Terima Kasih...Tuhan Memberkati PILGUB SULSEL 2013  

Senin, 21 Januari 2013

Kasih yang Sempurna(Behind the scene)


Pemuda KOMPAK ( Komunitas Pemuda Anugerah Kristus) Makassar yang dibina oleh Maruli Marpaung,M.Th mempersembahkan sebuah film pendek yang berjudul KAsih Yang Sempurna. Film ini diputar saat KKR NATAL Gereja Alkitab Anugerah Makassar dan PEmuda KOMPAK. 
Berikut ini adalah cuplikan adegan yang salah, ini merupakan bukti perjuangan para anak-anak muda dalam mempersiapkan film ini. Meskipun ini merupakan hal yang baru bagi mereka namun perjuangan mereka untuk menyelesaikan semua proses shooting begitu luar biasa karena semuanya bertujuan untuk memberikan berkat bagi banyak. Dengan harapan orang dapat  menerima Kasih yang Sempurna dari Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan hidup kekal bagi yang mau percaya kepadaNya.
Bagi saudara/i yang mau mendapatkan film yang berdurasi 50 menit ini dalam bentuk DVD atau VCD silahkan menghubungi kami dengan memberi comment di blog ini.
Tuhan Yesus Memberkati.

By.Maruli Marpaung,M.Th

Kamis, 17 Januari 2013

Kasih Yang Sempurna

Segala puji dan syukur atas Kasih karunia Tuhan atas kita semua. Di Tahun 2013 ini GAA Rama Makassar yang digembalakan oleh Ev.Maruli Marpaung,M.Th dalam blog www.gaamakassar.blogspot.com akan menyediakan ruang Renungan Firman Tuhan, yang didalamnya berisi kumpulan Khotbah Ev.Maruli Marpaung.
Diharapkan melalui khotbah-khotbah yang disampaikan dapat memberikan berkat rohani bagi pengunjung blog ini. sebagai orang percaya kita sangat membutuhkan Firman Tuhan yang merupakan makanan pokok untuk bertumbuh secara rohani.

Tuhan Yesus Memberkati

Salam, 
Maruli MArpaung,M.Th.,MPd.K

Senin, 14 Januari 2013

Jalan Menuju Surga


Disiapkan oleh : Maruli Marpaung,M.Th


Bila ditanya apakah kamu mau ke surga? Pasti semua orang punya kerinduan untuk pergi ke surga.  Orang jahat sekalipun bila ditanya demikian pasti mereka juga suka untuk pergi ke surga. Namun bila ditanya lagi, apakah kamu sudah yakin akan pergi ke surga? Saya yakin banyak yang ragu-ragu menjawab pertanyaan ini. Ada yang menjawab “Tidak Tahu”, yang lain jawab: “ Itu urusan Tuhan” dan yang lain lagi menjawab: “mudah-mudahan dan sedang berusaha. Semua jawaban ini muncul karena selalu mengingat dosa-dosa yang selalu kita lakukan selama kita hidup.
Apabila kita diajak saat ini untuk merenungkan tentang Hidup kekal di surga, kemungkinan respon kita bisa saja hanya tersenyum karena menganggap itu adalah hal yang tak perlu untuk saat ini, Hidup sekarang ini adalah perjuangan agar kita bisa mendapatkan kehidupan yang menyenangkan di dunia, ada juga yang beranggapan bahwa itu bukanlah urusan kita, jadi kita tidak perlu memikirkan sesuatu yang bukan urusan kita, yang lain beranggapan bahwa itu adalah tergantung usaha kita.
Respon-respon ini merupakan respon yang umum, namun perlu anda ketahui bahwa jika tujuan hidup anda hanyalah untuk mendapatkan kesenangan di dunia maka sampai kapan anda berjuang untuk mendapatkannya? apakah kesenangan itu bisa terjamin sampai selamanya?tentu tidak, pada kenyataannya banyak orang tidak bisa menikmati kesenangan hidup ditengah-tengah kekayaannya seperti karena: sakit, masalah keluarga, bencana alam dan lain sebagainya.
Oleh sebab itu  semua manusia tidak bisa menghindar lagi, di mana suatu hari kelak kita semua akan meninggalkan dunia ini dan akan masuk ke dalam kekekalan dan pilihan hanya dua yaitu Hidup kekal atau Kematian kekal, atau dengan kata lain Surga  atau Neraka.  Dan pasti semua manusia tidak mau masuk neraka melainkan masuk surga. Yang menjadi pertanyaan kita adalah “ Bagaimana caranya kita bisa memiliki hidup kekal atau surga?”
Dalam nats kitab suci dikatakan ,” Semuanya itu kutuliskan kepada kamu, supaya kamu yang percaya kepada nama Anak Allah, tahu, bahwa kamu memiliki hidup yang kekal. ” Nats ini menunjukkan bahwa hidup kekal itu sudah dipersiapkan kepada orang yang percaya.
Melalui Tuhan Yesus yang adalah Allah, “Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.” Kasih Allah yang begitu besar kepada kita manusia. Allah mau agar kita semua bisa diselamatkan. Allah mengutus AnakNya yang tunggal yaitu Yesus Kristus ke dunia ini menjadi sama dengan manusia. Dan bahkan rela menanggung dosa yang seharusnya kita tanggung.  Di kayu salib Yesus mengatakan, “ SUDAH SELESAI” artinya sudah lunas dibayar semua dosa-dosa kita. Dia membayar dosa kita bukan dengan barang fana, emas perak tetapi dengan darahNya yang mahal. KematianNya menjadi perdamaian antara manusia dengan Allah.
Jadi Yesus Kristus mengerjakan apa yang tidak bisa kita kerjakan. Sekarang Ia menawarkan keselamatan itu kepada saudara dan saya. Keselamatan adalah Anugerah Allah atau pemberian Allah, dan  bukan hasil pekerjaan kita.  Kita menerimanya dengan Iman agar jangan ada orang yang memegahkan diri. Kita tidak perlu membayarnya karena semuanya adalah Cuma-Cuma pemberian Allah.
Bagaimana dengan anda sekarang, apakah anda meyakini saat ini bahwa saudara tidak mampu menyelamatkan diri saudara sendiri, Hanya Tuhan Yesus yang sanggup menebus dosa saudara. Dia telah menyiapkan surga  yaitu tempat kediaman saudara sampai selama-lamanya. Saat ini Dia ada di depan pintu hati saudara, dengan sabar Ia mengetuk dan menanti saudara membuka pintu hati  saudara bagi Dia. Dalam kitab suci Yesus berkata,” dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.
Sekarang ini berdoalah dan katakan:
“ Tuhan Yesus, terima kasih atas anugerahMu yang sangat besar dalam kehidupan saya. Saya orang yang berdosa, saat ini sayamenyadari bahwa saya tidak dapat menebus dosa saya sendiri.Pada saat ini saya percaya kepadaMu Ya Yesus. Aku mau menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamatku. Aku percaya bahwa Engkau sudah menebus dosaku di kayu salib. DarahMU tercurah untuk menebus dosa saya, sehingga saya bisa mendapatkan tempat yang kekal di surga.Di dalam Nama Yesus.AMIN”
Selamat datang dalam Keluarga Allah, saat ini saudara sudah disebut Anak Allah,karena ada tertulis “Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam namaNya”
     *****TUHAN YESUS MEMBERKATI******